Baru, Google Translate dan AdSense Versi Indonesia
Google telah membuat Google Translate, dengan versi bahasa Indonesia di dalamnya, dan sekitar 35 bahasa asing lainnya. Google menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa perantara, seperti misalnya ketika menerjemahkan sebuah konten dari bahasa Indonesia menjadi bahasa Perancis, maka Google akan menerjemahkannya ke dalam bahasa Inggris terlebih dahulu, baru ke bahasa Perancis. Untuk hasilnya, dengan dua kali translate, maka hasilnya terjemahan menjadi kurang akurat.
Dalam pembuatan Google Translate ini, Google menggunakan dua pendekatan yang berbeda, yakni dengan memasukkan milyaran kata ke dalam system per harinya, baik konten dalam berbagai bahasa ataupun hasil translasi manusia, lalu dengan menggunakan teknik komputer yang menggunakan statistic, kemudian untuk membuat sistem penerjemah. Keuntungan dengan adanya Google Translate adalah perihal skalabilitas dimana Google telah menciptakan system penerjemah yang cukup bagus untuk sebuah bahasa dan jumlah teks yang cukup banyak.
Menurut Google, saat ini Google Translate memang telah mencantumkan bahasa Indonesia kedalamnya, walaupun mungkin hasil terjemahannya tidak sebaik dengan bahasa lainnya, seperti bahasa Perancis dan Jerman. Namun, Google yakin sering dengan semakin bertambahnya jumlah sample terjemahan, maka hasilnya pasti akan semakin akurat.
Bahkan sekitar satu tahun yang lalu, Google telah merilis layanan AdSense for Search dengan metode pencarian berbahasa Indonesia, plus kunci pencarian iklan yang menggunakan frase pendek sehingga mudah dimengerti. Kemudian, sekitar satu bulan yang lalu, Google juga menghadirkan AdSense for Feeds, yang menampilkan iklan dalam konteks RSS feed, dengan isian paragraph pendek.
Selanutnya, kini Google Translate juga mengangkut bahasa Indonesia kedalamnya. Hal ini menjadi sumber ketegasan Google, bahwa pihaknya telah memahami bahasa Indonesia. Dalam beberapa bulan ke depan,Google juga akan merilis AdSense for Content khusus untuk blogger di Indonesia. (
source, beritanet
Dalam pembuatan Google Translate ini, Google menggunakan dua pendekatan yang berbeda, yakni dengan memasukkan milyaran kata ke dalam system per harinya, baik konten dalam berbagai bahasa ataupun hasil translasi manusia, lalu dengan menggunakan teknik komputer yang menggunakan statistic, kemudian untuk membuat sistem penerjemah. Keuntungan dengan adanya Google Translate adalah perihal skalabilitas dimana Google telah menciptakan system penerjemah yang cukup bagus untuk sebuah bahasa dan jumlah teks yang cukup banyak.
Menurut Google, saat ini Google Translate memang telah mencantumkan bahasa Indonesia kedalamnya, walaupun mungkin hasil terjemahannya tidak sebaik dengan bahasa lainnya, seperti bahasa Perancis dan Jerman. Namun, Google yakin sering dengan semakin bertambahnya jumlah sample terjemahan, maka hasilnya pasti akan semakin akurat.
Bahkan sekitar satu tahun yang lalu, Google telah merilis layanan AdSense for Search dengan metode pencarian berbahasa Indonesia, plus kunci pencarian iklan yang menggunakan frase pendek sehingga mudah dimengerti. Kemudian, sekitar satu bulan yang lalu, Google juga menghadirkan AdSense for Feeds, yang menampilkan iklan dalam konteks RSS feed, dengan isian paragraph pendek.
Selanutnya, kini Google Translate juga mengangkut bahasa Indonesia kedalamnya. Hal ini menjadi sumber ketegasan Google, bahwa pihaknya telah memahami bahasa Indonesia. Dalam beberapa bulan ke depan,Google juga akan merilis AdSense for Content khusus untuk blogger di Indonesia. (
source, beritanet
0 komentar:
Posting Komentar